Tamu Yayasan

Senin, 27 Mei 2019

AKTIVITAS MULTI INTELLEGENCE DI TK WIRADHIKA

Menanam Padi..pengalaman yang sangat menyenangkan


Mengembangkan kesenian


Memandikan dan bermain dengan kerbau


kolaborasi dalam ragam budaya


Baju Adat Sunda


Meningkatkan ketrampilan


Pakaian adat Putri cantik


Bu guru Selfie dengan Peserta didik TK Wiradhika


Hidroponik tempat belajar yang menyenangkan


Balonku ada banyak...rupa-rupa warnanya


Bersama Bapak Pengawas UPT Kecamatan


Bermain air sungguh menyegarkan


Bersih bersih untuk menanam bibit di Hidroponik



Minggu, 26 Mei 2019

PENDIDIKAN 4.0 DI TK WIRADHIKA ? LUAR BIASA



Mengamati Lingkungan sekitar

Mendengar Pendidikan di era revolusi industri 4.0,semua orang tua berharap cemas,bagaimana nasib anak-anak untuk masa 20 tahun ke depan ? Melihat kondisi saat ini tentu sangat miris,1300 pegawai jalan tol terdampak dengan elektronifikasi,sebagian alih profesi,berwiraswasta atau pindah ke divisi lain di perusahaan.Sekitar 10 ribu anggota Paguyuban Pengemudi Angkutan Darat (PPAD) melakukan unjuk rasa di depan gedung DPR/MPR di Jalan Gatot Subroto serta kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika di Jalan Merdeka Barat, Jakarta Pusat.Para demonstran itu menuntut pemerintah menghentikan beroperasinya transportasi berbasis online, yakni GrabCar dan  Uber.Mereka tidak berpikir bahwa sekarang era industri 4.0,dimana pekerjaan yang rutin dan berulang-ulang dapat diganti dengan aplikasi yang memudahkan konsumen.Mereka lupa betapa pegawai POS sudah lama berubah fungsi dan tugasnya,karena perkembangan informatika demikian pesat.Posisi yang mulai terancam pegawai Bank,teller,keuangan dsb.Berikutnya masih ada lagi yang akan mengalami nasib seperti itu.
TK Wiradhika sejak awal sudah mulai menyiapkan peserta didiknya untuk mampu beradaptasi era 4.0.Di sekolah sudah menerapkan ketrampilan Pembelajaran abad 21
,4   4C(Communication,Colalaborative.Critical thingking,Creativity),penggunaan Kurikulum 2013 dan Pendidikan karakter

Komunikasi sesama teman


Kerjasama dengan teman teman 

menanam benih sayuran


Kreativitas dan inovasi 

dalam bercocok tanam Hidroponik


Diskusi bagaimana menanam sayur



Benih sudah dimasukan ke rock wool














Panen..panen sayur mayur







Pembinaan Karakter "Program Jumat Mengaji"














Selasa, 26 Desember 2017

Sekolah yang Peduli dengan Tahun keemasan (The Golden Age) anak


Kehidupan merupakan satu siklus panjang sementara kehidupan itu sendiri senantiasa berubah. Masing-masing kita menjadi pemeran perubahan itu sendiri, baik sebagai orang tua atau wali murid. Sebagai orang tua tentu saja kita memilih sekolah yang baik untuk untuk generasi penerus.Kita sendiri yang telah menentukan ,dan kita sendiri pulalah yang telah mengukir langkah awal anak tersebut untuk  kehidupan yang akan datang.Untuk memahami proses panjang dalam kehidupan di dunia ini, dari lahir sampai dengan hari akhir untuk berbakti kepada Allah SWT, manusia melalui satu fase usia keemasan (the golden ages) yakni usia antara 0 – 5 tahun. Usia ini merupakan usia yang mengalami perkembangan intelegensi yang paling optimal.
            Pada usia inilah anak-anak mengalami proses perkembangan intelegensi yang paling tinggi. Oleh karena itu usia keemasan adalah modal yang tak ternilai harganya untuk membina anak-anak bangsa.Dalam masa usia keemasan ini, anak-anak kita memasuki dunia pendidikan yang dikenal dengan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), yang meliputi 1) Taman Penitipan Anak (TPA), 2) Kelompok Bermain (Play Group) antara 2 s.d 4 tahun, dan Taman Kakak-Kanak (TK) atau Raudhatul Atfal (RA) antara 4/5 s.d 6/7 tahun. Mengapa usia-usia tersebut dikenal sebagai usia keemasan? Karena usia tersebut menjadi usia yang paling optimal untuk mendidik semua tipe kecerdasannya. Sesuai dengan konsep kecerdasan manusia menurut Howard Gardner dalam bukunya Multiple Intelligences (meliputi delapan kecerdasan, meliputi:
1. Kecerdasan Spatial atau kecerdasan visual, untuk yakni kemampuan mengenal gambar;
2. Kecerdasan Linguistik, yakni kemampuan untuk menggunakan bahasa;
3. Kecerdasan Interpersonal, kemampuan untuk berkomunikasi dengan sesama manusia;
4. Kecerdasan Music yakni kecerdasan dalam mencipta dan menyanyikan lagu dan irama;
5. Kecerdasan Naturalistic, merupakan kecerdasan dalam mencintai alam, baik binatang maupun   tumbih-tumbuhan;
6. Kecerdasan Bodily Kinestetics atau kemampuan raga, merupakan kemampuan untuk memfungsikan gerak fisik, baik tangan maupun kaki, dan organi tubuh lainnya;
7. Kecerdasan Intrapersonal, yakni kemampuan melakukan evaluasi diri atau melakukan evaluasi terhadap diri sendiri.
8. Kecerdasan Logical Mathematics, yakni kemampuan dalam mengoperasikan angka-angka dan kemampuan berfikir kritis dan analisitis.


            Taman kanak-kanak Wiradhika,Cijujung,Kabupaten Bogor sangat memahami usia keemasan tersebut,sehingga untuk memperkuat masa keemasan anak anak tersebut kami tambahkan dengan
9.Kecerdasan eksistensial ,yakni kemampuan menyangkut kepekaan dan kemampuan seseorang untuk menjawab persoalan – persoalan terdalam keberadaan atau eksistensi manusia.
10.Kecerdasan Kreativitas,yakni kegiatan yang menghasilkan sesuatu yang baru, dalam bentuk gagasan atau objek dalam bentuk atau susunan yang baru



            Pada masa keemasan ini  anak-anak harus diberikan bimbingan dan latihan untuk menguasai kesepuluh  tipe kecerdasan tersebut secara menyeluruh, bukan sebagian-sebagian saja, karena ke sepuluh  kecerdasan tersebut saling kait mengait satu dengan yang lainnya.          Dalam Kurikulum 2013, kedelapan tipe kecerdasan tersebut dapat dijelaskan dalam tiga kecerdasan secara komprehensif, yang meliputi:
1. Sikap, baik sikap spiritual maupun sikap sosial; atau olah hati;
2. Pengetahuan, atau kecerdasan tentang olah pikir;
3. Keterampilan. atau kecerdasan dalam olah tangan dan fisik lainnya.

            Berbahagialah kita, ketika memasuki masa yang dikenal sebagai masa keemasan tersebut anak kita telah memperoleh bekal yang cukup tentang sepuluh tipe kecerdasan tersebut, atau telah memiliki tiga ranah kemampuan tujuan pendidikan tersebut. Sepuluh tipe kecerdasan atau tiga ranah tujuan pendidikan tersebut merupakan modal dasar untuk meningkatkan kemampuan anak.Orang tua atau wali murid dapat mendaftarkan anaknya di 
TK Wiradhika ,sekolah yang peduli dengan The Golden Age.



Selasa, 05 September 2017

HIDROPONIK...PANEN KANGKUNG DI TK WIRADHIKA

Kita cooking .......masak sayur Kangkung
Nih....bahan sayur.....hasil panen di TK Wiradhika
  TK WIRADHIKA memiliki kegiatan cara menanam sayur mayur dengan metode Hidroponik,peserta didik dilatih mulai dari persiapan,pembibitan,pemeliharaan dan panen.Berikut ini kegiatan panen kangkung hasil aktivitasnya,mereka sangat bangga dan senang melihat hasilnya,

Hasilnya Luar biasa,,,,,,
       

Panen kangkung....YUUK





Kamis, 31 Agustus 2017

KECERDASAN NATURAL DIKEMBANGKAN DI TK WIRADHIKA

        Peserta didik tingkat PAUD dikenalkan dengan lingkungan alam sekitarnya,mereka merasakan udara bersih dan menyegarkan .Kegiatan menanam dan menyiram tanaman menjadi aktivitas yang menyenangkan.TK Wiradhika melaksanakan aktivitas peserta didik di alam terbuka dengan suka cita

        Aktivitas untuk menumbuhkan kecerdasan natural atau alam,dengan cara melakukan pembibitan,menanam dan survey lokasi lingkungan








Sabtu, 20 Mei 2017

TAMAN KANAK-KANAK WIRADHIKA

SUASANA DI TK WIRADHIKA BOGOR

Taman kanak-kanak plus WIRADHIKA adalah taman kanak-kanak yang mengembangkan karakter peserta didik sejak dini agar  kelak mereka menjadi generasi penerus yang dapat dibanggakan oleh keluarga,bangsa dan negara.TK. WIRADHIKA juga mengoptimalkan pertumbuhan kecerdasan dan minat peserta didik dengan kecerdasan majemuk (multiple intelligences),metode dan pendekatan ini digunakan agar kecerdasan-kecerdasan yang masih tersembunyi dapat muncul untuk mencapai taraf optimal.


Observasi multiple intelligences selain dilakukan di sekolah ini juga melibatkan orang tua atau wali peserta didik agar perkembangan peserta didik dapat dipantau dan diketahui orang tua.


Environmental awareness merupakan kegiatan TK. WIRADHIKA dalam memberikan ruang dan pemahaman mengenai lingkungan hidup,peserta didik akan diajak bagaimana mengelola lingkungan yang baik.Mereka juga akan diajarkan cara menanam sayuran dengan metode hidroponik,dari pembibitan sampai menanam.


English time suatu kegiatan dalam satu hari menggunakan Bahasa asing,yaitu: Bahasa Inggris,peserta didik diperkenalkan dengan kosakata dan percakapan sehari-hari dengan Bahasa Inggris,kami juga memanfaatkan teknologi informasi untuk melaksanakan proses pembelajaran untuk mencapai hasil yang maksimal.

Taman kanak-kanak WIRADHIKA berada di lingkungan yang nyaman dan mudah dijangkau oleh masyarakat Cijujung,Sukaraja,Bogor.Letaknya di Jalan Blok Pondok Rt 04,Rw 06,Cijujung.
Segera daftarkan putra-putri anda,jangan sampai ketinggalan,kami buka pendaftaran untuk peserta didik baru mulai pukul 08.00- 12.00 tempat pendaftaran TK.WIRADHIKA atau contact Bu Komariah dan bu Dian dengan no. hp.08128263279





Minggu, 19 Februari 2017

Membuat Hari Pertama di Sekolah Lebih Mudah dan Menyenangkan


Memberikan keberanian dan semangat dengan lingkungan baru



Sebagian besar anak-anak cemas dan bersemangat pada hari pertama sekolah setiap tahun. Anda dapat membantu membuat hari lebih mudah bagi anak Anda dengan memberikan  pedoman sebagai berikut:
• Jelaskan aspek positif dari awal masuk sekolah: Ini akan menyenangkan. Dia akan melihat teman-teman lama. Dia akan bertemu teman baru. Menyegarkan ingatannya tentang tahun-tahun sebelumnya, ketika ia mungkin telah kembali ke rumah setelah hari pertama dengan semangat yang tinggi karena dia memiliki waktu yang baik.
Kelas baru yang nyaman
• Ingatkan anak Anda bahwa dia bukan satu-satunya siswa yang sedikit gelisah tentang hari pertama sekolah. Guru tahu bahwa siswa cemas dan akan membuat upaya ekstra untuk memastikan semua orang merasa senyaman  mungkin.
• Tinjau semua prestasi anak Anda dari tahun lalu, dan berbicara tentang hal-hal yang menarik dia akan belajar di bulan depan.
• Memberi sesuatu (mungkin pena atau pensil) yang akan mengingatkannya  bahwa Anda hadir (dalam pikiran) di sekolah, atau menaruh catatan di makan siangnya (kotak).
• Yakinkan anak Anda bahwa jika ada masalah timbul di sekolah, Anda akan membantu menyelesaikannya. (Jika ada masalah yang terjadi, terlibatlah  sesegera mungkin.)
• Jika anak Anda tidak naik bus sekolah dan Anda merasa  dapat mengantar anak   (atau berjalan dengan dia) ke sekolah dan menjemputnya juga di hari pertama.
• Dorong dia untuk mencari siswa baru di kelas nya atau di halaman sekolah itu, mengundang mereka untuk bergabung dengan grup untuk permainan, dan meminta mereka tentang kepentingan mereka.
• Pulang  sekolah, berikan  anak  Anda beberapa perhatian dan kasih sayang khusus. Memeluknya dan bertanya apa yang terjadi di sekolah. Apakah dia bersenang-senang? Apakah dia mendapat  teman baru? Apakah dia membutuhkan perlengkapan sekolah tambahan (notebook, pensil, penghapus) yang dapat Anda beli bersama-sama?
Selain saran di atas, anak Anda mungkin perlu beberapa dukungan tambahan jika dia mulai di sekolah baru. Berikut adalah beberapa saran untuk membuat transisi lebih mudah.
• Bicarakan dengan anak Anda tentang perasaannya, baik kegembiraan dan perhatiannya, tentang sekolah yang baru.
• Kunjungi sekolah dengan anak Anda sampai depan gerbang  dari hari pertama. Guru dan staf biasanya hadir di sekolah beberapa hari sebelum anak-anak mulai. Mengintip ke dalam kelas anak Anda, dan jika mungkin, bertemu guru dan kepala sekolah. Anda mungkin dapat mengatasi beberapa masalah anak Anda pada waktu itu.
• Jangan membangun harapan yang tidak realistis tentang betapa indahnya sekolah baru , tetapi sampaikan secara  umum optimisme tentang beberapa hal yang akan ditemui  anak Anda di sekolah baru
• Jika anak Anda melihat siswa lain atau kelompok yang terlibat dalam suatu kegiatan dia tertarik, dorong dia untuk menanyakan apakah dia bisa berpartisipasi.
Selama beberapa minggu pertama di sekolah baru, guru anak Anda mungkin akan melakukan beberapa penilaian informal. Anda harus bisa mendapatkan ide tentang bagaimana penyesuaian akademik dan sosial anak Anda pada saat itu.